Hadits - 0125
حَدِيثِ
أَنَسٍ: أَنْ يَهُودِيًّا قَتَلَ جَارِيَةً عَلَى أَوَضَاحٍ لَهَا، فَرَضَخَ
رَأْسَهَا بَيْنَ حَجَرَيْنِ
فَقِيلَ: مَنْ فَعَلَ بِكِ هَذَا؟ أَفُلَانٌ؟
أَفُلَانٌ؟ حَتَّى ذُكِرَ الْيَهُودِيُّ، فَأَوْمَأَتْ بِرَأْسِهَا، فَأُخِذَ
الْيَهُودِيُّ، فَلَمْ يَزَلْ بِهِ حَتَّى اعْتَرَفَ، فَأَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُرَدَّ رَأْسُهُ بَيْنَ حَجَرَيْنِ
68-125. Dari Anas bin Malik bahwa seorang Yahudi pernah
berusaha membunuh seorang gadis untuk merampas perhiasannya. Lalu ia
menghempaskan kepalanya di antara dua buah batu. Kemudian wanita itu ditanya,
Siapa yang melakukan hal ini terhadapmu? Apakah si fulan, apakah si fulan?,
hingga mereka menyebutkan nama orang Yahudi tadi. Maka wanita itu menganggukkan
kepalanya. Kemudian si Yahudi itu ditangkap dan terus ditanyai sampai akhirnya
ia mengaku. Setelah itu Rasulullah SAW memerintahkan agar kepala orang yahudi
tersebut dihempaskan di antara dua buah batu.
Shahih: Al Bukhari (2413) dan
Muslim (1672).
